Pulau Dewata dikenal kaya pesona alam yang tercermin dari banyaknya tempat wisata menarik. Inilah tips liburan murah ke Bali yang bisa menjadi referensi terbaik untuk menghabiskan waktu di pulau nan eksotis.
Bali terkenal sebagai salah satu surga wisata Nusantara. Keindahan alam dan kekayaan destinasinya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Hampir setiap sudut Bali mempunyai eksotisme tersendiri yang dapat memikat hati setiap orang. Perpaduan sempurna antara keindahan alam dengan kearifan lokal menjadikan Bali sebagai tempat impian untuk liburan.
Berwisata ke Bali tidak harus menghabiskan banyak budget. Dengan perencanaan yang matang dan langkah-langkah praktis, Anda bisa menjelajah antero Pulau Dewata dengan biaya ramah di kantong. Pada dasarnya biaya hidup dan akomodasi Bali tergolong mahal, tapi Anda tak perlu khawatir karena ada tips liburan murah agar bisa hemat.
Liburan tidak melulu soal pengeluaran besar. Syaratnya Anda harus sanggup memanajemen budget dengan maksimal, tidak tergoda membeli yang tak perlu, serta menekan pengeluaran di luar dugaan. Bagi pemula yang hendak menghabiskan waktu liburan di Pulau Dewata, berikut beberapa tips berlibur murah dan praktis di Bali yang bisa dijadikan sebagai bahan referensi.
Daftar Konten
1. Pilih Waktu Liburan yang Tepat
Jauh-jauh hari sebelum berangkat berlibur, tentu Anda telah memilih tanggal keberangkatan hingga tanggal kembali. Jangan berlibur pada saat musim liburan. Apalagi Bali adalah destinasi favorit nasional maupun internasional, hindari liburan di pulau ini ketika sedang libur panjang.
Ketika memasuki akhir pekan atau hari libur nasional, Bali penuh dengan wisatawan. Anda akan kesusahan menikmati waktu karena banyak orang berkumpul di satu tempat. Memesan akomodasi hotel dan transportasi pun lebih susah.
Yang paling tak mengenakkan, berkunjung ke wisata Bali saat musim liburan akan menghabiskan budget hingga dua kali lipat. Biaya hotel menjadi lebih mahal (meskipun terkadang ada promo menarik), tarif masuk destinasi wisata pun juga akan dinaikkan. Belum lagi harga makanan yang turut mahal.
Oleh karena itu, lebih baik Anda memilih berkunjung ke Bali saat hari aktif. Harga akomodasi dan biaya hidup relatif stabil ketika hari aktif. Objek wisata pun lebih lengang sehingga Anda bisa menghabiskan waktu menyenangkan lebih bebas.
2. Pisahkan Anggaran untuk Setiap Keperluan
Sebelum berangkat wisata ke Bali, Anda pasti telah menyiapkan sejumlah dana. Buatlah pembagian anggaran untuk setiap keperluan. Misalnya, untuk transportasi pesawat Anda menyiapkan sekian, kemudian untuk booking hotel sekian, dan lain-lain.
Jika sudah membuat klasifikasi dana, jangan dicampurkan dengan dana pribadi untuk bersenang-senang. Sering terjadi pada saat berwisata tergoda membeli oleh-oleh dalam jumlah banyak, sehingga dana dari anggaran yang lain ikut dikorbankan.
Lebih baik lagi jika Anda menyimpan uang tunai sedikit saja. Alasannya agar tidak terlalu sering berfoya-foya. Biarkan uang tersimpan di rekening atau e-wallet, sehingga kalau uang tunai di dompet sedikit Anda akan lebih berhati-hati menghabiskannya.
3. Pilih Destinasi Wisata yang Ramah di Kantong
Bali ibarat surga wisata, mulai dari wisata alam, wisata buatan, hingga wisata budaya. Contoh wisata alam yang terkenal sebut saja Tanah lot, Pantai Kuta, Danau Batur, Danau Kintamani, Nusa Penida, dan masih banyak lagi.
Untuk mengunjungi lokasi tersebut tentu saja Anda harus mengeluarkan sejumlah uang. Katakan saja sebagai ongkos transportasi dan tarif masuk. Namun jika Anda ingin lebih berhemat, cobalah kunjungi lokasi wisata yang tarif masuknya murah bahkan gratis.
Tidak ada salahnya jika Anda ingin mengunjungi destinasi terkenal di Pulau Dewata. Buatlah jadwal bepergian yang realistis agar bisa mengunjungi banyak tempat wisata dalam waktu berdekatan. Kalau bisa dahulukan tempat wisata yang lokasinya tidak jauh dari pusat kota.
Contoh destinasi wisata yang tidak dikenai biaya masuk mahal seperti Pantai Kuta, Ladang Bunga Marigold, Pantai Kelan, dan sebagainya. Destinasi ini bisa menjadi alternatif kunjungan kalau ongkos Anda sudah mepet tapi masih ingin mengunjungi tempat menarik di Bali.
4. Booking Akomodasi Jauh-Jauh Hari
Akomodasi menjadi persoalan penting yang jangan sampai terlewatkan. Terutama penginapan, Anda perlu mempersiapkannya dari jauh-jauh hari. Penginapan ini nantinya menjadi rumah sementara selagi Anda berada di Bali.
Agar lebih hemat, Anda bisa membooking akomodasi secara online. Tidak sedikit situs traveling yang menawarkan promo menarik untuk pemesanan hotel dan penginapan. Pilihlah juga penginapan yang dekat dengan lokasi wisata agar bisa menghemat transportasi.
Bagi Anda yang perlu menaiki pesawat, lebih baik memilih tiket penerbangan malam. Biasanya harga penerbangan malam lebih terjangkau daripada tarif umum, meskipun tetap bergantung pada jenis maskapai.
5. Makan di Tempat Terjangkau
Persoalan makan sering menjadi dilema saat berwisata. Ada kalanya ingin mencoba semua kuliner khas Bali, tetapi di sisi lain keuangan menipis. Maka solusinya adalah pilihlah tempat makan yang menyediakan menu berharga terjangkau.
Di Bali cukup banyak warung atau pedagang kaki lima yang menjual makanan enak dengan harga ramah di kantong. Selain itu, ada juga kedai yang memang dibuat khusus untuk para backpacker. Anda bisa membeli makanan dari sini daripada di restoran yang harganya selangit.
6. Tekan Budget Transportasi
Sebagian wisatawan mengalami pengeluaran paling banyak biasanya di transportasi. Apalagi kalau ke Bali tanpa membawa kendaraan pribadi. Perpindahan dari satu destinasi wisata ke destinasi lain tentu membutuhkan biaya untuk transportasi.
Jadi, solusi untuk berwisata murah saat di Bali salah satunya dengan menyewa motor. Ada banyak tempat persewaan motor khusus wisatawan. Anda bisa menyewanya kalau memang dibutuhkan. Dengan motor, perjalanan juga akan lebih efisien dari segi waktu.
Cara lain untuk menekan budget transportasi adalah kunjungi objek wisata yang letaknya saling berdekatan. Misalnya Anda pergi ke Kuta, maka bisa mengunjungi Pantai Kuta sekalian dengan Seminyak. Pilihlah penginapan yang berada dekat lokasi wisata, sehingga dengan cara ini Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk transportasi.
7. Belanja Oleh-Oleh di Pasar
Berwisata tak akan lengkap tanpa membawa pulang oleh-oleh. Kalau Anda berencana membeli cindera mata, dapatkan semuanya di pasar alih-alih pusat oleh-oleh yang mahal. Harga cindera mata di pasar cenderung lebih murah, apalagi Anda juga bisa menawar.
Salah satu pusat oleh-oleh yang telah dikenal banyak wisatawan adalah Pasar sukowati. Di tempat ini ada banyak kuliner khas, kaos, gantungan kunci, dan oleh-oleh lain yang dijual dengan harga bervariasi.
8. Kunjungi Tempat-Tempat Alami
Bali mempunyai keanekaragaman alam yang eksotis. Jika sebagian besar masyarakat mengenal Bali sebagai tanah seribu pantai, sebenarnya topografi Pulau Dewata tidak hanya terdiri dari pantai dan laut saja.
Bali juga mempunyai wisata air terjun yang tersembunyi, seperti Air Terjun Kanto Lampo, Air Terjun Bandung, Air Terjun Tukad Cepung, dan lain-lain. Tak hanya itu, Bali juga mempunyai area perbukitan yang dipenuhi bunga-bunga cantik untuk spot foto seperti Gemitir.
Dengan banyaknya referensi destinasi alam tersebut, Anda tidak harus mengunjungi objek wisata yang dibandrol tarif mahal. Sebagian besar destinasi alam tersebut tidak ditarik biaya masuk, jadi Anda pun hanya perlu mengeluarkan uang untuk transportasi dan makanan.
9. Berburu Promo
Pemerintah bersama dengan masyarakat setempat dan investor berkolaborasi untuk menjadikan Bali sebagai wisata unggulan Nusantara. Untuk mendukung hal ini, pasti semua pihak berlomba-lomba mendatangkan wisatawan dari berbagai daerah.
Salah satu daya tarik yang menjadikan destinasi wisata dikunjungi banyak orang adalah murah. Percaya tak percaya, uang selalu menjadi pertimbangan saat menentukan tempat liburan. Menyikapi hal ini, pengelola destinasi wisata pun biasanya menawarkan aneka paket menarik dengan harga bersahabat.
Di Bali ada banyak paket liburan ke destinasi terkenal. Tidak sedikit yang biasanya memberikan promo harga terjangkau bagi wisatawan. Jadi agar bisa berwisata secara lebih hemat, carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang promo wisata yang ditawarkan.
10. Mematuhi Peraturan di Tempat
Bali merupakan tanah suci bagi umat Hindu dan Buddha. Bisa Anda saksikan di banyak tempat terdapat kuil peribadatan. Selain itu, ada juga atribut untuk acara keagamaan seperti banten, canang sari, dan benda-benda lain yang dianggap sakral.
Saat berkunjung ke Bali sebagai wisatawan, artinya Anda adalah tamu. Sebagai tamu, sudah sepatutnya mematuhi tata aturan di tempat ia berkunjung. Maka selama berada di Bali, Anda harus mematuhi peraturan tertulis maupun tak tertulis yang berlaku di Bali.
Biasanya ada panduan bagi wisatawan untuk mempelajari apa saja yang boleh dan tak boleh dilakukan di suatu tempat. Terutama kalau Anda mengunjungi kuil, candi, atau lokasi suci lain, ikuti adat yang diberlakukan setempat. Misalnya Anda diminta memakai pakaian sarung atau senteng, maka ikutilah.
Bagi perempuan yang sedang masa menstruasi dilarang memasuki tempat suci. Peraturan ini pun harus ditaati. Andai kata suatu saat Anda tak sengaja melakukan pelanggaran, segera minta maaf dengan tulus kepada masyarakat setempat. Kalaupun diminta mengganti sesuatu, Anda harus mematuhinya sebagai bentuk hormat atas kearifan lokal Pulau Dewata.
Itulah beberapa tips untuk melaksanakan liburan murah di Bali. Keindahan Bali yang amat mempesona telah mengundang banyak wisatawan tertarik mengunjunginya. Setiap orang yang akan berlibur ke Bali pasti sudah mempersiapkan budget masing-masing. Disiplin dalam manajemen keuangan saat berwisata adalah kunci liburan praktis yang murah dan menyenangkan.